Jakarta, CNN Indonesia —
Tangis keluarga menyambut kedatangan jenazah Mahesya Putra, salah satu korban kecelakaan maut bus rombongan SMK Lingga Kencana Kota Depok di Ciater, Subang, Jawa Barat.
Pantauan CNNIndonesia.com, mobil jenazah tiba di rumah duka di RT 001 RW 010 Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Kecamatan Pancoran Mas, Kabupaten Depok, Jawa Barat pada Minggu (12/5) pukul 12.10 WIB.
Jenazah kemudian dibawa masuk ke rumah duka. Para keluarga dan kerabat yang datang pun menangis menyambut kedatangan jenazah Mahesya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu perwakilan keluarga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam pengurusan jenazah hingga sampai di rumah duka.
Selain itu, pihak keluarga pun meminta maaf atas segala kesalahan yang diperbuatan Mahesya.
Dalam kesempatan itu, disampaikan bahwa jenazah Mahesya akan disholatkan bersama dua jenazah lainnya yang tinggal bertetangga. Kegiatan tahlilan pun direncakankan digelar di satu tempat yang sama.
Ibu Mahesya pingsan
Tak hanya itu, ibu Mahesya, Rosdiana tampak pingsan setelah menerima jenazah sang anak. Rosdiana pun dibawa masuk ke dalam rumah untuk diistirahatkan.
Kecelakaan bus rombongan SMK ini terjadi di Jalan Raya Kampung Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat pada Sabtu (11/5) malam.
Para korban tewas adalah 9 orang siswa SMK Lingga Kencana, Depok, Jawa Barat, 1 orang guru dan 1 orang warga sekitar kejadian.
Kepala Dinas Kesehatan Subang Maxi menyampaikan total korban, termasuk yang luka, dalam kejadian itu adalah 60 orang.
(pop/DAL)